Maksa Sekolah Tatap Muka, 21 Siswa SD di Majalengka Tertular Covid dari Guru

Maksa Sekolah Tatap Muka, 21 Siswa SD di Majalengka Tertular Covid dari Guru

MAJALENGKA – Akibat memaksakan sekolah tatap muka, 21 siswa SD Giri Mukti 1 Kecamatan Kasokandel, Kabupaten Majalengka, terinfeksi virus corona atau covid 19, Kamis, 24, Juni 2021.

Jumlah murid yang terpapar covid-19 bertambah setelah dilakukan tracing yang dilakukan puskesmas setempat.

Sekretaris Dinas Kesehatan Majalengka, H Agus Susanto menyebutkan, totalnya ada 21 orang murid yang terinfeksi dari jumlah sebelumnya, sekitar belasan orang.

\"Hasil tracing dan berdasarkan penelitian epidemiologi, murid yang terpapar di SD itu berjumlah 21 orang,\" kata Agus, kepada Radar Majalengka.

Infeksi covid-19 di sekolah tersebut bermula dari dua orang guru yang terpapar. Mereka berasal dari klaster hajatan di daerah Cianjur.

Kemudian dinkes melakukan tracing kepada 80 murid dengan hasilnya 21 murid positif. Pihak satgas kecamatan juga melakukan tracing kepada 42 orang yang di dalamnya terdapat para anggota keluarga murid tersebut.

\"Dari keluarga tidak ditemukan lagi orang yang dinyatakan terpapar. Kita sudah melakukan tes swab antigen kepada anggota keluarga murid tersebut. Alhamdulilah hasilnya nihil. Negatif,\" tuturnya.

Sementara itu, kata Agus, dua guru dan murid yang dipastikan terpapar menjalani isolasi mandiri karena kebanyakan tidak bergejala. Adapun 21 murid itu terdiri dari 6 laki-laki dan 15 perempuan.

Terpisah Dinas Pendidikan Kabupaten Majalengka akhirnya mengeluarkan kebijakan terkait larangan penyelenggaran pendidikan tatap muka sampai batas waktu yang tidak ditentukan.

Keputusan ini diambil melalui surat Dinas Pendidikan setempat nomor: 423/249/Disdik Tentang Larangan Penyelenggaran Pendidikan Tatap Muka.

Berita berlanjut di halaman berikutnya...

Baca juga:

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: